Penyebab Dan Gejala Mata Katarak
Sunday 19 January 2020
 |
| Mata Katarak |
1. Pengelihatan menjadi buram
2. Sensitif terhadap cahaya
3. Kesulitan melihat dimalam hari
4. Muncul lingkaran saat melihat sinar
Terdapat 3 jenis penyakit katarak yang sering dialami oleh seseorang antara lain katarak nuklear, subkapsular posterior dan kurtikal.
1. Katarak Nuklear
Katarak nuklear atau Nuclear Sclerotik adalah penyakit yang mempengaruhi pada bagian tengah lensa mata dan ini ditandai dengan pengelihatan menjadi buram dan sulit melihat objek, seperti mata minus atau bisa juga sebaliknya kondisi mata yang mengalami rabun jauh justru menjadi baik dan ini hanya sementara apabila dibiarkan semakin lama akan terjadi penebalan pada lensa mata dan berubah warna menjadi kuning kecoklatan.
2. Katarak Subkapsular Posterior
Katarak subkapsular postorior adalah penyakit yang dapat mempengaruhi lensa mata bagian belakang hal ini ditandai dengan buramnya area kecil pada belakang lensa dan semakin lama membuat orang yang menderita semakin terganggu pengelihatannya terutama untuk meluhat objek pada tempat yang banyak cahaya. Perkembangan katarak jenis ini tergolong sangat cepat seseorang yang terkena diabetes dan penderita retinitis pigmentosa sangat beresiko terkena katarak jenis ini.
3. Katarak Kurtikal
Katarak kurtikal merupakan penyakit katarak yang mempengaruhi pada lensa mata dibagian tepi seperti munculnya bercak putih semakin lama berkembang dab menyebar sampai bagian tengah lensa sehingga berdampak pada masuknya cahaya kelensa menjadi berkurang hal ini ditandai dengan pengelihatan menjadi buram, kesulitan melihat pada cahaya terang, kesulitan mengukur suatu objek atau benda. Seseorang yang menderita diabetes sangat beresiko terkena penyakit tersebut.
Langkah Pengobatan.
Pengobatan dilakukan untuk menghindari dampak semakin parah yang dapat menyebabkan kebutaan total dengan melakukan operasi pengangkatan lensa mata yang buram atau rusak dan diganti dengan yang baru.